Sejarah Singkat Desa Nanasi Timur
Desa Nanasi Timur terbentuk dari hasil pemakaran desa Nanasi Kecamatan Poigar Kabupaten Bolaang Mongondow mulai pada tahun 2006. Desa Nanasi Timur ini terletak dibagian timur desa Nanasi kecamatan poigar, maka dinamakan Desa Nanasi Timur.
Pada awalnya lokasi Desa Nanasi hanyalah area perkebunan kelompok masyarakat. Sebelum lokasi ini di jadikan area perkebunan dahulunya sudah tumbuh sejenis tanaman yaitu nenas. Petani yang menempati lokasi ini berasal dari suku mongondow dan suku minahasa. Suku mongondow datang dari desa Bilalang dan sekitarnya sedangkan suku minahasa awalnya mereka tinggal di satu lokasi yang bernama wale ure (yang diterjemahkan dalam bahasa indonesia Negeri Lama) yang berjarak 3 Km dari lokasi perkebunan Nenas.
Pada Tahun 1913 para petani yang tinggal di lokasi wale ure pindah ke lokasi perkebunan nenas (yang artinya nenas dalam bahasa mongondow) dan menyatu dengan petani suku mongondow, mereka hidup rukun serta membentuk satu kelompok masyarakat yang waktu itu masih dibawah dari pemerintah desa Poigar Mongondow. Setelah sekian lama mereka dibawah pemerintah Desa Poigar Mongondow, Pada Tahun 1950 berdasarkan persetujuan tokoh masyarakat dan masyarakat nanasi disahkan menjadi sebuah desa definitif dengan nama Desa Nanasi (artinya Nenas dalam bahasa mongondow).
Bertambahnya penduduk di desa Nanasi, maka pada tahun 2006 tokoh-tokoh masyarakat yang berada di desa nanasi sepakat untuk membentuk sebuah desa dibagian timur yaitu desa Nanasi Timur. Pada tahun 2008 desa Nanasi Timur disahkan menjadi Desa Definitif dengan surat keputusan Bupati no. 231 tahun 2008 dan Perda no. 5 tahun 2008.
Adapun periode kepemimpinan Sangadi/Pemerintah Desa di Desa Nanasi Timur adalah sebagai berikut:
Adapun wilayah desa Nanasi Timur kecamatan Poigar pada tahun 2007 - 2011 terdapat 4 dusun dan setelah tahun 2011- sampai sekarang terdapat 6 dusun.